Pemko Pekanbaru Optimis Raih KLA Tingkat Nindya



PEKANBARU (Gardasatu.com) - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindugan Anak (DPPPA) Kota Pekanbaru menggelar Evaluasi persiapan data Kota Layak Anak, Selasa (26/3).

Rapat yang dibuka Asisten III Setdako Pekanbaru, Baharuddin, juga menghadirkan Asosiasi Pengusaha Sahabat Anak Indonesia (APSAI), OPD, Instansi Vertikal, Forum Wartawan Layak Anak dan Fasilitator Layak Anak.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Pekanbaru Mahyudin mengatakan tahun ini optimis bisa meraih Kota Layak Anak (KLA) predikat Nindya di Kota Pekanbaru.

"Bahkan tambahan raihan tiga puluh poin sudah di tangan, karena Perda Layak Anak segera diketok palu," sebutnya.

Ada tujuh kategori yang wajib dipenuhi untuk mencapai KLA tingkat Nindya. "Pertama kelembagaan, kedua klaster hak dan kebebasan anak, ketiga klaster lingkungan keluarga, keempat klaster pendidikan dan pemanfaatan waktu luang, kelima klaster perlindungan khusus, keenam klaster kesehatan dasar dan yang terakhir klaster Kecamatan dan kelurahan layak anak," ungkapnya.

Dari hasil rapat evaluasi, ujar Mahyuddin ada potensi penambahan poin dari sisi pengusaha yang mulai konsen dengan pemenuhan Hak Anak. "Kita lihat Apakah sudah menjalankan peran dengan peduli hak anak," tambahnya.

Diakui Mahyuddin, untuk klaster kelima perlindungan khusus poinnya memang minim. "Untuk itu upaya pendampingan psikolog pada anak jalanan akan kita tingkatkan. Kalau memang anak jalanan murni kita cari solusi untuk membina, namun kalau masih punya orang tua kita coba pendekatan kepada orang tuanya," sebut Mahyuddin. (pem)