Ditutup Kembali Usai Peresmian,

PUPR Riau: Ini Semata Demi Keamanan Jembatan Siak IV dan Penggunanya



PEKANBARU (Gardasatu.com) - Peresmian jembatan Siak IV sudah dipastikan tetap digelar pada 14 Februari mendatang. Namun pengoperasian jembatan itu nantinya tidak bisa
langsung dilakukan, karena alasan sefty.

Kasi Pemeliharaan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau Maisar mengatakan penutupan kembali usai peresmian jembatan Siak IV tersebut lebih pada mengikuti prosedur keamanan.

"Semua prosedur yang harus dilalui ini tidak lain untuk kaemaanan jembatan dan penggunanya. Dan ini untuk keamanan kita semua," kata Maisar usai uji beban jembatan (loading test) Jembatan Siak IV, Jumat (8/2/19).

Berapa lama jembatan akan ditutup usai peresmian nanti, tergantung dari hasil kajian dari tim ahli yang berasal dari para profesor dari tiga universitas ternama di Indonesia. Yakni Universitas Indonesia (UI), Institut Tekhnologi Bandung (ITB) termasuk Universitas Gajah Mada (UGM) Jogjakarta.

"Berapa lamanya itu tergantung semua proses dari pengujian itu sendiri . Hasilnya tentu kita dianalisa ahli dulu. Ini semua takhnis. Kitanya mau buru-buru," ungkap Maisar.

Ada pun terkait dengan uji beban jembatan yang digelar hari ini menurut Maisar pengujian terdiri dari uji dinamis dan uji taktis. Dinamis, untuk melihat rambatan dari hentakan dump truck yang sudah dibebani dengan berat 34 ton. Sedangkan taktis, dilakukan dengan pola bergerak dengan cara parkir. Total dump truck yang dilibatkan dalam uji beban jembatan Siak IV ini sebanyak 24 unit.*(rtc)