PEKANBARU ( gardasatu ) - Komisi I DPRD Riau mendapat banyak laporan soal pelantikan dan pergeseran pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Laporan yang masuk seperti tidak ada koordinasi setiap pergeseran pejabat.

"Ini bahagian daripada kita menjalankan tupoksi kita, melakukan kontrol sebagai anggota. Untuk pemerintahan didelegasikan ke Komisi I. Makanya kita dengan kawan-kawan di Komisi I sepakat kemarin mengikuti dinamika perkembangan ini," kata Ketua Komisi I DPRD Riau Eddy A Mohd Yatim, Kamis (19/01/2023).

Lanjut dia, ada masukan-masukan datang ke Komisi I, bahwa perputaran, pergeseran yang terjadi kadang-kadang tanpa diketahui oleh kepala dinas sendiri.

"Jadi bingung dia, tahu-tahu ada orang baru masuk. Ini sebuah catatan juga bagi kita," kata Eddy.

Kata dia, di dalam evaluasi pejabat tinggi pratama, dan juga memutar eselon III dan IV itu, Ia berharap ada koordinasi. Menurut dia, ada nilai positifnya jika gubernur melakukan koordinasi saat rotasi para pejabat struktural.

"Sehingga gerbong ini betul-betul siap untuk menjalankan program yang sudah disusun di 2023 ini," kata dia.

Tapi, Ia berharap, rotasi dan mutasi yang dilakukan Pemprov Riau ini untuk menciptakan tim yang solid dan kompak.

"Sehingga visi dan misi pak gubernur yang hanya beberapa masa lagi dapat diwujudkan," kata dia.
(ckp)